KAMPANYE SIBER KESADARAN, PEMAHAMAN AKAN KEAMANAN INFORMASI SIBER DAN DATA PRIBADI

Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Buleleng menggelar Kampanye Siber Kesadaran, Pemahaman Akan Keamanan Informasi dan Data Pribadi bertempat di Gedung Kesenian Gede Manik Singaraja, Senin (19/11). Acara diawali dengan laporan Ketua Panitia oleh Sekretaris I Ketut Yadnya, SH mewakili Kadis Kominfosandi menyampaikan tujuan dilaksanakanya kegiatan ini adalah guna memasyarakatkan peningkatan kesadaran pemahaman akan keamanan informasi dan data pribadi pada jajaran pimpinan Pemerintah Daerah dan masyarakat Buleleng. Agar lebih bijaksana dalam mengelola informasi menggunakan media sosial baik yang bersifat umum, terbuka maupun terbatas atau rahasia. dan pada kegiatan kampanye ini mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama melawan hoax karna hoax adalah musuh kita.

Akhir-akhir ini telah marak terjadi pencurian data ataupun password, pencurian alat penyadapan, perusakan data seperti hacking/craking ataupun snifing, maka dari itu dengan adanya kampanye siber ini dapat meningkatkan Aparatur Pemerintah Kabupaten Buleleng dan seluruh Masyarakat untuk melakukan Keamanan Informasi serta penguatan organisasi agar dapat lebih efektif sesuai peran dan fungsinya, itu disampaikan oleh  Asisten III Setda Kabupaten Buleleng Bapak Drs. I Ketut Asta Semadi, MM saat membacakan sambutan Bupati Buleleng sekaligus membuka secara resmi kegiatan kampanye ini, yang dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Perwakilan dari SKPD dan Camat, Ketua Rapi dan Orari Buleleng, dari unsur Mahasiswa/Dosen, serta dari siswa-siswi SMP, SMK dan SMA lingkup Kabupaten Buleleng. selain itu, disampaikan juga Pemkab Buleleng akan membentuk tim CIRT ( Ciber Insident Respon Tim). yang bertujuan untuk mengidentifikasi, mendeteksi, memproteksi, penanggulangan serta pemulihan keamanan informasi elektronik dari ancaman para hacker baik dari dalam maupun luar negeri. Adapun narasumber pada kegiatan ini dari Kepala Pusat Study Cyber Security dan Forensics STMIK STIKOM Bali Bapak Dr. Roy Rudolf Huizen, MT dan dari Badan Siber dan Sandi RI Bapak Subakti Situmorang.

(AAPW)